Melampaui Perang Dingin: Akar Sejarah Konferensi Asia Afrika

Berlangsungnya peringatan KAA di Bandung kemarin mengingatkan kembali sebuah momen historis yang pernah Indonesia berhasil selenggarakan. Sebuah konferensi bersejarah pertama di dunia yang menggalang tokoh Asia dan Afrika untuk membicarakan persoalan dunia melampaui dua visi blok besar yang bertikai saat itu: Barat dan Timur.Read More »

Kontekstualisasi Warisan Pemikiran KAA

Tahun ini Indonesia memperingati 60 tahun perayaan Konferensi Asia Afrika (KAA) secara besar-besaran di Bandung dan Jakarta. Peringatan KAA penting dilakukan sebagai sebuah kontekstualisasi pemikiran bukan sekedar sebagai selebrasi atau romantika masa lalu. Peringatan terhadap KAA berarti menerapkan kembali ide-ide besar yang digaungkan oleh para pemimpin Asia-Afrika di Bandung 60 tahun yang lalu.Read More »

Sejarah Indonesia dan Sejarah Global: Sebuah Refleksi

“Sudah saatnya sejarah Indonesia ditulis dengan perspektif global”

Dulu sebelum studi di Leiden, ketika di akhir masa studi sarjana tahun 2011, saya bersama teman-teman mendirikan kembali sebuah jurnal mahasiswa sejarah UGM bernama Histma, yang dahulu pernah besar namanya pada periode 1990an. Saat itu saya berposisi sebagai pemimpin redaksi dan di Histma ada sebuah tradisi menentukan tema pada setiap edisi. Pemilihan tema dilakukan melalui sebuah cara, yaitu setiap redaksi mengajukan satu tema dan kemudian tema-tema ini dibahas dan didiskusikan. Setelah tema dibahas semua, mendapatkan kritik dan komentar, maka di akhir seluruh redaksi menentukan tema yang paling baik, orisinal, menantang dan bisa dielaborasi lebih luas lagi untuk menjadi tema yang akan dipakai dalam edisi berikutnya. Pada edisi kedua jurnal ini, saya merumuskan kepada teman-teman redaksi sebuah tema yang berjudul “Indonesia dan Dunia”.Read More »